SORONG, mediabetewnews.com – Menanggapi demo yang dilakukan di kantor Sekretariat Daerah Provinsi Papua Barat Daya siang tadi, Penjabat Gubernur Papua Barat Daya Mohammad Musa’ad berjanji bertemu dengan Panitia Seleksi (Pansel) Calon Anggota DPRP Pengangkatan untuk menuntaskan masalh yang terjadi.
“Kita kan ingin menyelesaikan permasalahan ini dengan baik, penuh kekeluargaan, doakan saja masalahnya bisa selesai besok,” ujar Musa’ad, Selasa sore (14/1/2025) tadi.
Penjabat Gubernur Mohammad Musa’ad menambahkan, soal beberapa nama yanhh di duga dihilangkan, dirinya menyampaikan kita menunggu hasilnya dati pansel besok.
“Kalau belum ada hasilnya bagaimana saya mau ngomong, namun saya memastikan bahwa besok akan panggil pansel untuk mendengar secara lanngsung bagaimana hasilnya,” ungkap Musa’ad.
Dikatakannya, sepanjang kinerjanya bagus dan dapat di pertanggung jawabkan tentunya tidak ada konsekuensinya tetapi kalau kemudian ada yang sengaja dihilangkan berarti masalah. Ini yang mau kita selesaikan.
Sementara koordinator demo Yanto Amus Ijie mengatakan, demo yang dilakukan terkait kekecewaan tim deklarator karena anak dari Dr. Dortheis Decky Asmuruf, pendiri provinsi Papua Barat Daya, Jimmy Jones Asmuruf tidak diakomodir dalam seleksi calon anggota DPRP PBD melalui jalur pengangkatan dari daerah pengangkatan kabupaten Maybrat.
“Tadi kami sudah sampaikan kepada bapak gubernur bahwa Jimmy Jones Asmuruf ini seharusnya diberikan karpet merah mengingat pengorbanan bapaknya yang menghadirkan Provinsi Papua Barat Daya,” ujarnya.
Yanto mengungkapkan bahwa pengorbanan dari bapaknya Jimmy Jones Asmuruf ini sangat besar sekali hingga menghembuskan nafas terakhir.
Ia berharap, pansel bisa memberikan kesempatan pertama kali ini kepada Jimmy Jones Asmuruf untuk menjadi anggota DPRP.
Alumnus USTJ Jayapura ini mengingatkan, provinsi PBD akan ada selamanya sepanjang masih bergabung di dalam NKRI
” Ini warisan yang diberikan oleh bapak Decky Asmuruf kepada kita yang ada di Papua Barat Daya,” kata Yanto.
Yanto menyebut, sudah seharusnya kita semua memberikan kesempatan kepada anaknya almarhum Decky Asmuruf menjadi anggota DPRP PBD.
Sebelumnya, pendemo menyampaikan pernyataan sikap antara lain :
- Segera melakukan evaluasi terhadap hasil seleksi yang dilakukan Pansel.
- Pansel harus transparan dalam setiap tahapan seleksi.
- Pansel harus mengakomodir anak dari para pejuang pemekaran.
- Pansel harus bisa menegakkan prinsip keadilan.
- Pansel harus bisa memulihkan kepercayaan masyarakat dan yang terakhir pengangkatan harus terbuka bagi semua suku OAP.
Kantor sekretariat daerah provinsi PBD yang sebelumnya disegel telah dibuka oleh massa dati tim deklarator. (jas)
