SORONG, – Sepak terjang Tim Relawan Elang Sahat ELKAM Provinsi Papua Barat Daya yang dipimpin oleh Roymundus Nauw dan Nebrianus Kambuaya dalam berkonsolidassi dengan masyarakat akar rumput selalu saja membuahkan hasil yang tak terduga.
Kali ini dukungan itu dari komunitas ibu-ibu yang ada dibelakang Lembaga Pemasyarakatam (Lapas) Klas II Sorong yang menyatakan sikap untuk mendukung dan siap memenangkan Pasangan calon gubernur (Cagub) dan calon wakil gubernur (Cawagub) Provinsi Papua Barat Daya Nomor Urut 3, Elisa Kambu dan Ahmad Nausrau.
Komunitas ibu-ibu belakang Lapas Sorong yang dipimpin oleh Ibu Renny Antoh saat berkonsolidasi dengan Tim Relawan Elang Sahabat ELKAM Provinsi Papua Barat, Selasa (12/11/2024) semalam menyatakan bahwa kami ibu-ibu yang ada di belakang Lapas Sorong telah bersepakat dan satu hati untuk memberikan dukungan kepada Pasangan Cagub dan Wacagub Nomor Urut 3, Elisa Kambu dan Ahmad Nausrau karena kami sudah tahu rekam jejak dan kerja-kerja dari seluruh pasangan cagub dan wacagub yang maju pada Pilkada Papua Barat Daya yang nota bene mereka adalah pimpinan dari beberapa kabupaten yang ada di Papua Barat Daya.
“Rekam jejak dari semua pasangan calon sudah kami ketahui melaui media massa dan hati kami jatuh pada Pasangan ESA, karena pasangan ini merupakan pasangan ideal dan mampu untuk membuat perubahan di Papua Barat Daya dengan rekam jejak yang sudah dikerjakan saat memimpin Kabupaten Asmat, dan kami sangat menginginkan apa yang sudah dibuat di Kabupaten Asmat dapat terapkan juga di Provinsi Papua Barat Daya, karena ingin adanya perubahan,” ungkap Renny.
Sementara Ketua Relawan Elang Sahabat ELKAM Provinsi Papua Barat Daya, Roymundus Nauw dalam arahan singkatnya hanya mengingatkan agar kepada ibu-ibu belakang Lapas Sorong agar dalam menetukan pilihan carilah vigur yang benar-benar sudah teruji dan sudah menunjukan bukti kerja kepada masyarakat, seperti Paslon nomor urut 3 yang mampu meninggalkan rekam jejak yang baik sehingga saat meninggalkan Kabupaten Asmat masyarakat mengiringi kepergian Cagub Elisa Kambu dengan air mata dan hal ini belum pernah terjadi di Tanah Papua.
Sedangkan Penanggungjawab tim, Nebrianus Kambuaya saat menanggapi keinginan dari ibu-ibu mengatakan, semua yang dilakukan di Kabupaten Asmat Cagub Elisa Kambu akan melaksanakannya di Papua Barat Daya, seperti pendidikan gratis dari tingkat PAUD/TK hingga SMA.
“Jika pada 27 Nopember 2024 pasangan ESA dipercayakan masyarakat dan seijin Tuhan terpilih menjadi gubernur dan wakil gubernur Provinsi Papua Barat Daya pertama maka pada penerimaan murid baru tahun ajaran 2025 tidak ada lagi biaya masuk dan pembayaran iuran SPP alias sekolah gratis,” terang Nekam sapaan dari penanggungjawab tim Relawan Elang Sahabat ELKAM.
Lanjut Nekam, dalam bidang kesehatan merupakan salah satu program prioritas dalam pemerintahan ESA nanti kedepan seperti peningkatan kapasitas pelayanan kesehatan dengan menyekolahakan tenaga medis yang sudah ada menjadi dokter-dokter spesialis dan juga bangunan bekas RSUD Kabupaten Sorong akan fungsikan kembali dan akan dijadikan sebagai rumah sakti rujukan Papua Barat daya.
Ditambahkan Nekam, ada lagi program lain seperti peningkatan kualitas ASN melalui tunjangan TPP. Jadi bisa dikatakan ASN akan menerima gaji dua kali yaitu tanggal 1-10 menerima gaji pegawai dan tanggal 15 akan menerima tunjangan TPPD.
“Kami bungkus suara bukan saja kami dan keluarga tetapi anak-anak binaan yang ada didalam Lapas juga akan kami rangkul agar mereka mau memilih bapak Elisa Kambu dan Ahmad Nausrau pada Pemilukada 27 Nopember 2024 yang tinggal beberapa hari lagi,” tutup Renny menambahkan. (**)