SORONG, – Untuk meningkatkan sumber daya manusia Papua yang berkualitas adalah program prioritas dari Senator Paul Finsen Mayor, S,IP, CM, NNLP, program tersebut sebelum dilantik menjadi anggota DPD RI sudah terjawab, dengan berdirinya SMK Papua Bangkit dan Sekolah Bola Belanda di Kota Sorong yang peletakan batu pertamanya dilakukan oleh Ketua DPD RI periode 2019-2024, La Nyala Matalitti.
Setelah dilantik pada tanggal 1 Oktober 2024 lalu, Senator asal Papua Barat Daya ini langsung bergerak cepat berkomunikasi dengan Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI) di Jakarta untuk mendirikan Sekolah Menegah Pertama Theologia Kristen (SMP TK) di Kabupaten Raja Ampat, Provinsi Papua Barat Daya.
Program peningkatan SDM Papua melalui pendidikan formal dengan mendirikan SMP TK patut diapreiasi dan salah satu yang mengapresiasi program tersebut adalah tokoh pemuda dari Misool yakni Ketua Generasi Muda (GEMA) Matbat Misool, Dion Barapai.
“Saya selaku tokoh pemuda dari daerah Misool sangat mengapresiasi gebrakan dari Senator Paul Finsen Mayor yang baru saja dilantik tetapi sudah membuat terobosan dengan program pendirian sekolah guna meningkatkan sumberdaya manusia Papua yang berkualitas dan terampil,” ungkap Dion kepada media ini, Senin (14/10/3024)
Dikatakan Dion, pendidikan merupakan kebutuhan masyarakat yang berada di daerah tertinggal, terluar dan terdepan (3T) di Indonesia termasuk Provinsi Papua Barat Daya terlebih khusus lagi di Kabupaten Raja Ampat.
Oleh karena itu kata Dion, terobosan yang sudah dilakukan oleh Senator Paul Finsen Mayor harus didukung oleh Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya dan Pemda Kabupaten Raja Ampat dengan mempercepat pembangunan dan memperesiapkan sarana dan prasarana dari SMP TK, sehingga rencana peresmian pada bulan Nopember 2024 dapat terlaksana.
“Kita harus bersyukur karena Senator Paul Finsen Mayor sudah boleh memperjuangkan berdirinya SMP TK di Raja Ampat, jadi pemerintah Provinsi Papua Barat Daya dan Pemda Kabupaten Raja Ampat harus bekerja keras segera menyelesaikan pembangunan sarana dan prasarana tepat waktu sehingga rencana pembangunan tidak tertunda,” tukas Dion.
Dengan berdirinya SMP TK di Kabupaten Raja Ampat maka anak-anak lulusan Sekolah Dasar yang berada di kawasan selatan Raja Ampat (Misool dan Kofiau) tidak perlu lagi jauh-jauh untuk mendaftar ke Waisai atau Kota Sorong karena sudah ada sekolah yang berkualitas di wilayah mereka. (**)