SORONG, matahariindonesiatimur.com – Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Sorong nomor urut 2, Septinus Lobat dan Anshar Karim (LOSARI) berhasil memenangi kontestasi politik pemilihan walikota dan wakil walikota Sorong tahun 2024 dengan perolehan suara sebanyak 50.552 suara.
Dari pantau media ini, rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara yang digelar Komisi Pamilihan Umum (KPU) Kota Sorong yang seharusnya hanya berlangsung 2 hari (5-6 Desember 2024) molor hingga 5 hari (5-9 Desember 2024) barulah hasil rekapitulasi penghitungan suara gubernur dan walikota dapat disahkan.
Keterlambatan penetapan hasil perhitungan suara ini disebabkan karena berbagai temuan yang tidak diselesaikan pada tingkat distrik sehingga terjadi tarik ulur antara saksi paslon KPU dan Bawaslu yang mengakibatkan paslon nomor urut 1 PAHAM walk out dari ruang rekapitulasi menjelang penetapan namun demikian semua permasalahan dapat terlesaikan yang akhirnya disahkan oleh KPU Kota Sorong sekalipun 3 paslon masing masing Paslon nomor urut 1 PAHAM, Paslon nomor urut 3, ASMARA dan Paslo nomor urut 3, Gaspul tidak menerima hasil rekapitulasi yang ditetapkan KPU Kota Sorong.
Sekalipun hasil rekapitulasi penghitungan suara walikota dan walikota Sorong tidak diterima oleh 3 pasangan calon tetapi KPU KOta Sorong tetap menetapkan perolehan suara dari masing-masing pasangan calon sebagai hasil yang sah.
Berdasarkan Surat Keputusan Komisi Pemiluhan Umum Kota Sorong Nomor : 249 Tahun 2024 tentang penetapan hasil pemilihan walikota dan wakil walikota Sorong tahun 2024. Perolehan suara Pemilukada Kota Sorong tahun 2024 adalah sebagai berikut :
- Petronela Kambuaya dan Hermanto Suaib (PAHAM) dengan perolehan suara sah sebanyak 29.758 suara.
- Septinus Lobat dan Anshar Karim (LOSARI) memperoleh suara sah sebanyak 50.255 suara.
- Abner Reinal Jitmau dan Muhammad Said (ASMARA) memperoleh suara sah sebanyak 19. 033 suara.
- Auguste C.R Sagrim dan Syaiful Maliki Arief (GASPUL) memperoleh suara sah sebanyak 23.858 suara. (jason)
