Kota Sorong, mediabetewnews.com – Kepergian tokoh perjuangan pemekaran Provinsi Papua Barat Daya Andi Asmuruf untuk selama-lamanya tentunya menyisahkan duka yang sangat mendalam. Tidak hanya bagi keluarga, kerabat dan juga Tim Deklarator, namun juga bagi seluruh masyarakat Provinsi Papua Barat Daya.
Andi Asmuruf merupakan Ketua Tim Deklarator dan juga Ketua Panitia Pemekaran Provinsi Papua Barat Daya yang selama ini telah mengorbankan pikiran, waktu, tenaga dan juga materi memperjuangkan pemekaran Provinsi Papua Barat Daya yang saat ini dinikmati oleh seluruh masyarakat Provinsi Papua Barat Daya.
Ketua Umum Forum Pengawal Perjuangan Rakyat (Fopera) Papua Barat Daya, Yanto Ijie si dapuk oleh keluarga dan tim deklaratotor sebagai ketua panitia pemakaman almarhum.
Menurut Yanto Ijie, Andi Asmuruf merupakan salah satu putra terbaik yang dimiliki wilayah Sorong Raya saat ini masih aktif menjabat sebagau hakim di Pengadilan Negeri Kelas 1A Jayapura.
” Kaka Andi adalah putra terbaik dari Sorong Raya yang secara gigih memperjuangkan hadirnya Provinsi Papua Barat Daya tanpa pantang menyerah,” ujarnya, Sabtu, 19 April 2025.
Yanto mengaku bahwa ketua tim deklarator Andi Asmuruf dipanggil menghadap sang pencipta pada Jumat 18 April 2025 sekitar pukul 06.00 WIT di Rumah Sakit Dian Harapan Jayapura.
Kepergian mantan hakim PN Kelas 1B Sorong itu menyisahkan duka yang sangat mendalam bagi keluarga dan sahabat seperjuangannya Karena karya dan perjuangannya, seluruh generasi yang ada saat ini dan yang akan datang dapat menikmati provinsi ini.
Yanto juga mengaku bahwa pihak keluarga sudah melakukan rapat dan membentuk panitia untuk prosesi pemakaman almarhum Andi Asmuruf.
” Kebetulan saya ditunjuk keluarga sebagai ketua panitia yang mengurus prosesi pemakaman. Berdasarkan rapat keluarga, almarhum tempat pemakaman akan di putuskan bersama dengan pemerintah Provinsi PBD,” ujarnya.
Yanto menyebut bahwa jenazah akan diberangkatkan dari Jayapura ke Sorong pada hari Minggu tanggal 20 April 2025, dan akan disemayamkan di rumah duka di jalan Sorong-Makbon kilometer 12 masuk.
” Untuk waktu pemakaman akan dikoordinasikan dengan pemprov Papua Barat Daya. Pihak keluarga dan juga tim deklarator dalam rapat panitia mengharapkan agar pemprov Papua Barat Daya ikut mengambil bagian dalam prosesi pemakaman tersebut mengingat jasa kaka Andi cukup besar untuk menghadirkan provinsi Papua Barat Daya,” kata Yanto Ijie.
Dia berharap, pemprov Papua Barat Daya mendukung prosesi pemakaman Andi Aamuruf.
Kaka Andi Asmuruf adalah sosok yang pantang menyerah dalam setiap perjuangannya. Pikiran, ide dan gagasannya memberikan kontribusi yang besar bagi provinsi Papua Barat Daya. Maka dari itu.
” Kami berharap, pemerintah provinsi Papua Barat Daya ikut ambil bagian dari prosesi pemakaman almarhum nanti,” pungkasnya. (Edi)
