SORONG, mediabetewnews.com – Sebagai rumah besar masyarakat adat Papua di Papua Barat dan Papua Barat Daya, Dewan Adat Papua (DAP) Papua Barat dan Papua Barat Daya mendukung penuh 3 Penjabat kepala daerah di wilayah pemerintahan Provinsi Papua Barat Daya masing-masing, Penjabat Walikota Sorong, Septinus Lobat yang baru saja di Lantik Pj Gubernur Papua Barat Daya, Muhammad Musa’ad beberapa jam lalu dan Pj Bupati Sorong, Yan Piet Mosso serta Pj Bupati Maybrat, Bernard Rondonuwu yang baru saja menerima SK perpanjangan masa jabatannya. Demikian pernyataan Ketua DAP Papua Barat dan Papua Barat Daya, Paul Finsen Mayor kepada media ini diruang kerjanya, Rabu (24/8) malam.
Dikatakan Paul, ketiga Penjabat kepala daerah ini yang sudah ditetapkan oleh pemerintah pusat dalam hal ini Presiden melalui Menteri Dalam Negeri merupakan yang terbaik dari yang diusulkan oleh DPRD masing-masing kabupaten serta Pj Gubernur Papua Barat Daya dan mereka sudah melalui penilaian dari berbagai institusi di tingkat pusat barulah mereka ditetapkan sebagai Penjabat kepala daerah di Kota Sorong, Kabupaten Sorong dan Kabupaten Maybrat.
Menurut Paul, dua Penjabat lama yang masih melanjutkan tugas sebagai Penjabat Bupati yakni, Yan Piet Mosso di Kabupaten Sorong dan Bernard Rondonuwu di Kabupaten Maybrat sudah menunjukan kerja-kerja positif yang selalu dan menjawab aspirasi dan tantangan dari masyarakat adat di kedua kabupaten ini sehingga masyarakat masih menginginkan agar kedua Penjabat Bupati ini masih pantas menjabat setahun lagi di 2 kabupaten ini.
Sementara Pj Walikota Sorong, Septinus Lobat yang adalah Orang Asli Papua dari suku Moi Klabra merupakan salah satu putera terbaik dari suku Moi Klabra yang juga diusulkan Pj Gubernur Papua Barat Daya bersama Pj Walikota yang lama, George Yarangga namun pemerintah pusat lebih mempercayakan jabatan Pj Walikota setahun kedepan kepada Septinus Lobat.
Ketika disinggung terkait alasan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) memilih Septinus Lobat sebagai Pj Walikota, dengan tegas Paul menyatakan saudara wartawan tanya saja langsung ke Mendagri karena mereka yang memberikan penilaian bukan kami dari DAP.
“Tanya saja langsung ke Mendagri karena mereka yang memberikan penilaian. Tapi pada intinya siapa yang terpilih untuk menjadi Pj Walikota Sorong adalah putera terbaik Papua yang dalam menjalankan tugasnya kedepan harus mampu merangkul seluruh masyarakat adat Papua maupun masyarakat Nusantara yang ada dan tinggal di Kota Sorong dan DAP juga akan selalu mendukung Penjabat yang bekerja dengan hati dan mencintai seluruh masyarakat di Kota Sorong terutama masyarakat asli Papua,” tutup Paul. (son)