Beranda Lintas Papua Calon Anggota DPR Otsus Dapeng Aifat Raya Tolak Putusan Pansel dan Ancam...

Calon Anggota DPR Otsus Dapeng Aifat Raya Tolak Putusan Pansel dan Ancam Palang Fasilitas Pemerintah di Kumurkek

277
0
BERBAGI

Kumurkek, mediabetewnews.com – Peserta Seleksi Calon Anggota DPRK Maybrat Mekanisme Pengangkatan dari Daerah Pengangkatan (Dapeng) satu Aifat raya Nataniel Wafom Menolak Putusan Panitia Seleksi (Pansel) DPRK Maybrat Nomor: 180.1.2 /PANSEL-DPRK/MBTIVI2025, tertanggal 12 April 2025.

Penolakan Putusan Pansel Tentang Penetapan Calon Anggota DPRK Maybrat Mekanisme Pengangkatan Periode 2025-2030, tidak sesuai dengan mekanisme peraturan pansel yang berlaku.

Nataniel Wafom menjelaskan bahwa kami bersama intelektual, Tokoh, kepala distrik dan kepala kampung sudah bertemu dengan Bupati dan wakil bupati Maybrat, Sekda, kapolres Maybrat, Dandim 1809/Maybrat dan kami melaporkan kekecewaan kami agar mereka mendengar secara langsung apa yang kami rasakan pada saat proses tahapan seleksi samapai pada pengumuman hasil kemarin.

Kami menilai bahwa keputusan yang di ambil oleh pansel itu menurut kami sangat keliru karena kouta untuk wilayah Aifat raya itu satu laki-laki dan satu perempuan bukan dua orang perempuan. Hal tersebut membuat sehingga kami merasa kecewa dan melakukan pemalanggan di kantor bupati dan kami minta pertanggungjawaban dari pasnel bersama pemerintah Daerah.

Menurut Nataniel Wafom bahwa berdasarkan hasil musyawarah itu orang Aifat utara tidak mendapatkan jatah DPRK otsus periode ini, mereka menunggu lima tahun kemudian baru mereka bisa berhak mencalonkan diri.

“Sesuai dengan hasil musyawarah itu jatah DPRK otsus untuk daerah pengangkatan satu Aifat raya itu ada tiga orang tokoh pemekaran yang diusung yakni Agustinus saa, Apolos sewa dan Nataniel Wafom. Dari tiga nama tersebut yang bisa berhak untuk menduduki jabatan tersebut , bukan orang lain yang mengisi jabatan tersebut, ungkap Wafom, Senin (14/4)2025).

Selain itu juga, Nataniel Wafom meminta kepada ketua pansel segera hadir untuk mempertanggungjawabkan keputusan nya dihadapan kami.karena keputusan yang diambil adalah keputusan sepihak yang dapat mengorbankan kami.

“Masa kami yang ikut seleksi itu orang yang pintar dan hebat ko nilainya dibawah sedangkan orang tidak berpendidikan hanya dengan jasah paket saja bisa nilainya tertinggi dan lolos seleksi.khusus untuk ketua pansel Jagan bawah anda punya masalah pribadi sehingga membuat keresahan dalam keluarga kami;ungkap Nataniel Wafom.

Apa bila pansel DPRK Maybrat tidak menanggapi dengan serius maka kami akan melakukan aksi untuk Pemalagam fasilitas pemerintah di kumurkek dan kami pun siap untuk menempuh jalur Hukum ;pungkasnya. (ones)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here