Home Politik Tampa Garam Menyala, ESA Menang Satu Putaran

Tampa Garam Menyala, ESA Menang Satu Putaran

189
0
SHARE

SORONG, – ‘Tampa Garam menyala, ESA menang satu putaran’. Itulah pekikan yang terdengar saat masyarakat Kelurahan Tampa Garam Distrik Maladumes, Kota Sorong menyambut kedatangan Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Papua Barat Daya Nomor Urut 3, Elisa Kambu dan Ahmad Nausrau (ESA) yang didampingi mantan anggota DPD RI periode 2019-2024, M. Sanus Rahaningmas dan juga istri dari bapak Elisa Kambu.

Kedatangan pasangan Cagub dan Cawagub nomor urut 3 di Kelurahan Tampa Garam adalah untuk meresmikan Posko pemenangan Relawan Elang Sahabat ELKAM Kelurahan Tampa Garam sekaligus bertatap muka dan menerima aspirasi masyarakat.

“Kami Tidak menjanjikan suara 100 persen tetapi kami akan bekerja dan berusaha untuk untuk mencapai 100 persen”

Pekikan masyarakat ‘Tampa Garam Menyala, ESA Menang Satu Putaran’ didukung dengan pernyataan sikap (aspirasi) dari masyarakat Kelurahan Tampa Garam yang dibacakan oleh Koordinator Posko Pemenangan Relawan Elang Sahabat ELKAM Kelurahan Tampa Garam, Ester Ap mewakili masyarakat Tampa Garam yang berjanji akan memenangkan Pasangan ESA pada Pilkada Papua Barat Daya 27 Nopember 2024.

“Kami tidak berjanji untuk memberikan 100 persen suara tetapi kami berjanji akan berusaha dan bekerja untuk mencapai 100 persen suara di Kelurahan Tampa Garam untuk kemenangan Bapak Elisa Kambu dan Bapak Ahmad Nausrau menjadi gubernur dan wakil gubernur Papua Barat Daya yang pertama,” ucap Ester Ap.

Saat menyampaikan pidato politiknya, Cagub Elisa Kambu mengatakan, apabila masyarakat memberikan mandat kepada Elisa Kambu dan Ahmad Nausrau menjadi gubernur dan wakil gubernur Provinsi Papua Barat Daya maka mulai tahun ajaran baru 2025 tidak ada lagi biaya pendaftaran bagi siswa baru mulai tingkat PAUD atau TK hingga SMA karena hal inilah yang selama ini membuat anak-anak kita tidak bisa melanjutkan pendidikan.

“Jadi mulai saya dan Bapak Ahmad Nausrau dilantik menjadi gubernur dan wakil gubernur Papua Barat Daya maka seluruh biaya pendidikan gratis,” tegas Elisa Kambu yang disambut dengan teriakan dan tempuk tangan massa fanatik Pasanagan ESA.

Dalam Kesempatan itu, Cagub Elisa Kambu menambahkan, untuk program kesehatan, kami akan meningkatkan pelayanan dan kapasitas dari para tenaga medis dengan cara menyekolahkan tenaga medis untuk menjadi dokter spesialis yang akan kembali dan mengabdi pada pelayanan kesehatan yang ada di Papua Barat Daya.

“Kami juga akan mengaktifkan kembali bangunan bekas RSUD Kabupaten Sorong di Kampung Baru setelah pembangunan kantor gubernur selesai, maka seluruh OPD yang sementara ini menggunakan bangaunan tersebut dipindahkan dan bangunan tersebut kembali diefektifkan menjadi rumah sakit rujukan Provinsi Papua Barat Daya dengan memasukan alat kesehatan dan dokter-dokter spesialis yang sudah kami sekolahkan,” Jelas Elisa Kambu.

Selain itu lanjut Elisa Kambu, rumah sakit Selebesolu, dan rumah sakit John Piet Wanane akan ditingkatkan pelayanannya dengan menyediakan alat-alat kesehatan yang modern sehingga pasien yang sakit jantung, kanker yang selama ini harus mendapat pelayanan kesehatan lanjutan denga harus dirujuk ke luar Papua tidak lagi dirujuk keluar Papua tetapi mereka bisa berobat saja di Sorong karena kalau dirujuk biayanya besar.

Sementara Cagub Ahmad Nausrau dalam orasi politiknya mengatakan, ketika menjadi gubernur dan wakil gubernur nanti, Pasangan ESA juga akan membiayai masyarakat terutama tokoh agama untuk menjalankan ibadah umroh bagi umat Muslim dan wisata rohani ke Israel bagi umat Nasrani.

“Kami menjalankan program ini untuk meningkatkan keimanan bagi warga masyarakat dan para tokoh agama yang ada di Papua Barat Daya agar lebih taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,” ungkap Nausrau.

Sedangkan politisi senior yang juga mantan anggota DPD RI, M. Sanusi Rahaningmas dalam orasi politiknya menepis isu miring yang sementara ini mulai menerpa pasangan ESA.

“Saya mau katakan sekarang ada isu yang mengatakan ‘Kalau pasangan ESA terpilih maka umat Muslim khususnya perempuan tidak diijikan untuk menggunakan hijab/jilbab. Isu ini isu murahan dan hoakx. Elisa Kambu orang nasionalis yang sangat menghargai Toleransi Umat Beragama. Apalagi wakilnya yang adalah seorang pimpinan oragnisasi keagamaan terbesar di Indonesia, mana mungkin seorang Elisa Kambu berbuat hal seperti itu,” ungkap Sanusi dengan tegas.

Jadi saya minta kepada seluruh masyarakat di Kelurahan Tampa Garam jangan pusing dengan isu-isu yang ingin menjatuhkan Pasangan ESA, tetapi kita tetap fokus untuk mempersiapkan diri untuk menyambut kemenangan Pasangan Cagub dan Cawagub Nomor Urut 3, Elisa Kambu dan Ahmad Nausrau pada tanggal 27 Nopember 2024.

Untuk diketahui Pasangan ESA saat tiba di Posko Relawan Elang Sahabat ELKAM Kelurahan Tampa Garam disambut oleh masyarakat dan dilaksanakan upacara adat dengan menginjakan kaki di piring adat dan sekaligus mengunting pita sebagai tanda dimulainya aktifitas Posko Relawan Elang Sahabat ELKAM Kelurahan Tampa Garam. (**)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here