Sorong, mediabetewnews.com – Ratusan warga masyarakat dengan menggunakan kendaraan roda dua dan empat serta diiringi alat musik tradisional Suling Tambur mengantarkan Paul Finsen Mayor (PFM) calon anggota DPD RI untuk mendaftar ke Kantor Sekretariat sementara KPU Provinsi Papua Barat Daya yang berada di Honai Room Hotel Luxio, Kota Sorong Provinsi Papua Barat Daya, Jumat 11 Mei 2023.
Setelah tiba di Sekretariat Sementara KPU Provinsi Papua Barat Daya PFM disambut oleh Plt Komisioner KPU Provinsi Papua Barat Daya(PBD) Fatmawati dan Abdul Muis besama Plt Bawaslu PBD, Elias Idie serta Nur Laila Muhammad.
Setelah PFM menyerahkan dokumen kemudian diperiksa kelengkapan syarat dukungan calon perseorangan oleh tim seleksi dari KPU dan Bawaslu dan dinyatakan lengkap persyaratan yang diserahkan PFM.
“Persyaratan dukungan calon perseorangan sudah lengkap dan sesuai dengan SIKON maka PFM dinyatakan dapat mencalonkan diri sebagai bakal calon anggota DPD-RI,” jelas Fatmawati.
Lanjut Fatmawati, selanjutnya diserahkan berita acara dan kemudian akan dilakukan verifikasi kembali apabila masih ada kekurangan maka akan diperbaiki tetapi kalau sudah lengkap maka tinggal menunggu penerapan calon tetap dan pencabutan nomor.
Paul Finsen Mayor sesusai mendaftar kepada awak media mengakui bahwa dirinya ingin mencalonkan diri sebagai calon anggota DPD-RI karena ada 3 faktor yang selama ini menjadi pergumulan seluruh orang Papua.
“Saya ingin jadi anggota DPD RI karena ada 3 persoalan yang sangat kursial yang nampak di tengah masyarakat adat Papua yakni pendidikan, kesehatan dan tenaga kerja, jadi saya harus memperjuangkan ketiga persiapan tersebut,” ungkap Paul.
Dikatakan Paul, ada sekitar 600 ribu anak Papua yang putus sekolah di Tanah Papua dan khususnya Papua Barat Daya ada kurang lebih 31.216 anak putus sekolah. Hal ini merupakan persoalan yang harus kita selesaikan karena apabila kita tidak selesaikan maka kedepan anak-anak kita akan menjadi penonton kalau mereka tidak berijazah.
“Banyak hotel, mall besar yang mulai terbuka, kita juga memiliki Bandara DEO namun ketika anak-anak kita tidak berpendidikan maka mereka akan menjadi tukang buka karton diatas motor didepan mall (tukang parkir) begitu juga di hotel mereka tidak bekerja sebagai pegawai/karyawan,” kata Paul.
Selain itu juga lanjut Paul, dengan berpendidikan maka masyarakat dapat meningkatkan derajat kesehatan karena mereka akan paham dengan penyakit yang mereka derita dan dapat membeli obat yang tepat sehingga dapat menyembuhkan penyakit yang mereka derita.
“Saya sangat optimis dengan menawarkan 3 program yang akan saya jalankan saat menduduki kursi DPD RI maka saya yakin masyarakat akan tertarik dengan program yang tawarkan kepada mereka karena program yang saya tawarkan adalah program yang sementara masyarakat keluhkan kepada pemerintah baik pusat maupun daerah tingkat satu dan dua,” pungkas Paul. (jd)
